Hadapi Cuaca Buruk pada Musim Libur Nataru, Jasa Marga Kerahkan Tim Khusus Untuk Meminimalisir Kecelakaan
Jatimcenter.com – Cuaca ekstrem yang terjadi pada akhir tahun turut berimbas pada arus lalu lintas jalan tol pada masa libur Tahun Baru 2023.
Merespon hal tersebut, pihak pengelola jalan tol yang berada di wilayah Jawa Barat telah melakukan tindakan mitigasi untuk meminimalisir resiko kecelakaan yang terjadi akibat bencana alam dan gangguan cuaca lainya.
“Jasa Marga turut mengidentifikasi dan menangani lokasi rawan genangan air dan longsor di jalan tol Jasa Marga Group, khususnya di Jalan Tol Jabotabek dan Trans Jawa,” ungkap Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana.
Jasa Marga telah mempersiapkan tim Satuan Tugas Siaga Banjir-Longsor. Nantinya mereka disiapkan selama periode libur Natal dan Tahun Baru. Tim tersebut nantinya akan bertugas melakukan pemantauan terhadap kondisi jalan yang rawan genangan air dan longsor.
“(Tim) mengoptimalkan penggunaan 14 buah sensor genangan air dan memastikan pompa berfungsi secara otomatis serta menyiagakan pompa,” katanya.
Jenis pompa yang telah disiapkan tersebut merupakan pompa permanen dan pompa mobile. Jumlah pompa permanen yang tersedia ada 108 unit dan pompa mobile sebanyak 35 unit untuk seluruh Jalan Tol Jasa Marga Group.
Selain itu, Jasa Marga juga telah mengambil tindakan untuk menghadapi curah hujan tinggi. Diantaranya dengan melakukan pemasangan dan penguatan tanggul di sekitar jalan tol. Selanjutnya penambahan kapasitas pompa air dan penambahan saluran buangan di ruas tol.
“Untuk memastikan penanganan yang dilakukan turut melibatkan seluruh stakeholder, Jasa Marga juga terus berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Dinas Sumber Daya Air (SDA) setempat,” tutur Lisye.
Koordinasi tersebut terutama dalam hal pengelolaan sistem drainase di sekitar wilayah jalan tol. Seperti, normalisasi dan pembersihan saluran drainase, pengerukan sedimentasi sungai dan kolam penampungan untuk mengurangi potensi genangan di jalan tol yang akan menimbulkan terganggunya lalu lintas.
Sementara itu, untuk mengantisipasi potensi terjadinya longsor di jalan tol, Jasa Marga melakukan penguatan lereng serta menyiagakan tim dan alat berat pada lokasi-lokasi rawan longsor. Antisipasi cuaca ekstrem juga dilakukan pengelola Jalan Tol Cikopo-Palimanan, Astra Tol Cipali.
