Terus Bergerak Membongkar Pembunuhan Berantai, Pihak Kepolisian Lakukan Pelacakan Pada Aset Milik Tersangka
Jatimcenter.com – Pihak kepolisian akan melakukan pelacakan pada aset milik para tersangka pembunuhan berantai di Bekasi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengungkapkan pelacakan aset dilakukan untuk mendalami motif para tersangka.
“Untuk aset-aset juga akan dilakukan tracing asset oleh penyidik. Apabila memang motifnya ekonomi, karena harta orang lain ingin dikuasai, kemudian orang lain dibunuh, ini juga akan dilakukan tracing asset,” ujar Trunoyudo kepada wartawan, dikutip Sabtu, 21 Januari 2023.
Aset yang dimiliki oleh para tersangka yang dilacak tersebut dalam bentuk benda, nanti akan dilakukan pencocokan data. Hal tersebut akan disampaikan jika nantinya setelah memperoleh kesimpulan.
“Terkait dengan nominal, ataupun aset benda tidak bergerak, tentu pencocokan antara pembelian dengan perbuatan pidananya ini akan terlihat. Sebagai tracing asset. Namun secara teknis penyidik akan menyampaikan,” jelasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian mendalami terkait dana dalam kasus pembunuhan berantai di Bekasi hingga Cianjur atas keterangan yang diberikan oleh para tersangka dalam proses pemeriksaan.
Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan dana-dana yang dikumpul dari para tenaga kerja wanita (TKW) yang ditipu mencapai nilai Rp 1 miliar.
“Terkait dana-dana kita masih mendalami hasil keterangan tersangka ini kurang lebih satu miliar,” ujar Hengki dalam keterangannya, Jumat, 20 Januari 2023.
Dana tersebut diketahui dikumpulkan oleh tersangka M Dede Solehudin. Modus operandi yang sering dilakukan adalah dengan iming-iming penggandaan uang ataupun janji diberikan rumah bagus.
Namun, hal tersebut masih perlu mendalami pengakuan dari tersangka perihal dana lantaran informasi yang terlalu dini. Sehingga perlu dipastikan lebih lanjut untuk mencapai sebuah kesimpulan.
“Tapi masih kami dalami lagi. Ini belum tuntas. Ini masih kita dalami, ini kan baru dua hari yang lalu. Penyidikan kami ini sifatnya berkesinambungan,” tutupnya.