Ajang Piala Dunia 2022 Semakin Dekat, Tuan Rumah Qatar Longgarkan Aturan Mengenai Minuman Beralkohol
Jatimcenter.com – Pagelaran Piala Dunia 2022 nantinya akan diadakan di Qatar. Tentunya Qatar akan menyambut ribuan suporter sepak bola dari penjuru dunia.
Salah satu langkah awal yang dilakukan oleh Qatar, berdasarkan kabar yang beredar akan melonggarkan beberapa aturan. Aturan tersebut berupa menyediakan area tertentu di dalam stadion sebagai fans yang hendak mengkonsumsi minuman beralkohol.
Seperti yang dikutip dari Reuters pada 22 September 2022, beredarnya informasi tersebut berasal dari diplomat yang bertugas di Qatar. Meski sebenarnya hal tersebut menjadi dilema bagi Pemerintah Qatar.
Dengan mayoritas penduduknya merupakan muslim, tentu kebijakan dan peraturan yang dibuat harus sejalan dengan aturan agama. Meski disisi lain, dengan adanya kelonggaran tersebut akan meningkatkan jumlah wisatawan, namun hal tersebut mampu memicu kemarahan warga lokal.
Secara informal, Pemerintah Qatar telah meminta bantuan anggota polisi dari negara-negara lain yang berada di Qatar untuk menjalankan aturan yang sedikit dilonggarkan, terutama terkait minuman beralkohol.
“Pelanggaran kecil tidak akan berujung pada denda atau penangkapan, tetapi polisi akan tetap diperintahkan untuk mendatangi orang yang melanggar tersebut dan memintanya untuk mematuhi aturan setempat,” kata sumber yang memberikan informasi ini.
Meski demikian, pihak otoritas Qatar belum memberikan konfirmasi dalam hal ini. Undang-Undang Khusus yang nantinya akan berlaku selama ajang Piala Dunia berlangsung.
Sehingga pihak Kepala Keamanan Piala Dunia nantinya bisa melakukan koordinasi dengan pihak berwenang setempat, termasuk dalam menegakkan aturan yang berlaku.
Pihak Qatar telah meminta setiap negara yang lolos ke Piala Dunia untuk mengirimkan sejumlah anggota polisi mereka. Hal tersebut ditujukan untuk membantu penjagaan keamanan dalam ajang Piala Dunia tersebut.
Qatar merupakan negara yang kecil di Timur Tengah, untuk populasi hanya kurang dari tiga juta orang. Tentunya akan sangat membantu dalam meningkatkan keamanan negaranya.
Berdasarkan prediksi nantinya akan ada sekitar 1.2 juta orang yang hadir untuk memeriahkan ajang Piala Dunia.