Pastikan Punya Cadangan Nikel, Indonesia Siap Genjot Produksi Baterai Mobil Listrik pada 2024
Jatimcenter.com – Proses produksi baterai mobil listrik yang akan diadakan di Indonesia telah siap dilakukan pada 2024 mendatang. Langkah tersebut menjadi bentuk kesiapan Indonesia untuk memanfaatkan potensi menjadi rantai pasok baterai kendaraan listrik secara global.
Berdasarkan keterangan dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan bahwa lini proses produksi baterai mobil listrik bakal dimulai pada kuartal II/2024.
“Saya sudah bilang 2024 pada kuartal dua atau tiga kita akan produksi baterai kita sendiri,” tuturnya, di Nusa Dua, Bali, Rabu, 9 November 2022.
Selain itu, dengan kesiapan produksi baterai mobil listrik atau electric vehicle (EV) nantinya dapat menjalin kerjasama dengan sejumlah perusahaan besar lainnya, seperti Contemporary Amperex Technology Co. Ltd. [CATL], LG Energy Solution, maupun industri lain.
Selain itu, Kementerian BUMN telah memastikan Indonesia bisa berpotensi menjadi rantai pasokan baterai kendaraan listrik secara global.
Sementara itu, Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury juga mengungkapkan bahwa Indonesia dapat menjadi rantai pasokan baterai kendaraan listrik lantaran mempunyai cadangan nikel terbesar di dunia.