Peringatan 100 Hari Tragedi Memilukan Kanjuruhan, Manajemen Arema FC Gelar Doa Bersama
Jatimcenter.com – Jelang peringatan 100 hari Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada di Stadion Kanjuruhan Malang pada 1 Oktober 2022 silam, pihak Manajemen Arema AFC akan mengadakan doa bersama, tahlil serta khataman Al-Quran.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (AABBI) Tatang Dwi Arfianto. Ia mengungkapkan bahwa acara doa bersama digelar pada Senin, 9 Januari 2023 mendatang di Kantor Arema FC.
“Kegiatan doa bersama dan tahlil untuk mengenang 100 hari Tragedi Kanjuruhan akan dilakukan di Kantor Arema FC pada Senin 9 Januari 2023,” katanya, dikutip pada Kamis, 5 Januari 2023.
Dalam acara tersebut turut melibatkan para pemain, jajaran manajemen serta pendukung Arema FC. Para Aremania turut mengikuti acara doa bersama peringatan 100 hari tersebut.
Nantinya sejumlah tokoh agama, anak yatim piatu serta warga sekitar akan diundang untuk menghadiri acara tersebut. Tatang mengungkapkan doa bersama 100 hari Tragedi Kanjuruhan akan sama dengan peringatan 40 hari yang digelar beberapa waktu lalu.
“Kegiatan akan seperti peringatan 40 hari lalu, kami juga mengundang Aremania, tokoh agama, anak yatim piatu dan juga warga sekitar,” ujarnya.
Peristiwa memilukan di Stadion Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu. Kerusuhan tersebut pecah dalam laga pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Kerusuhan tersebut dipicu kekecewaan Aremania lantaran tim Arema FC kalah melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 2-3 yang menyebabkan ratusan suporter turun ske lapangan.
Pihak kepolisian berusaha mengontrol situasi dengan melakukan tembakan gas air mata. Akibat tragedi tersebut, ratusan orang menjadi korban luka dan lainnya meninggal dunia.
Hingga saat ini proses hukum terkait Tragedi Kanjuruhan masih terus berlangsung. Dalam peristiwa tersebut enam orang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.
Keenam tersangka tersebut adalah Direktur Utama LIB Ahmad Hadian Lukita, Ketua Panitia Pelaksana Arema Malang Abdul Haris dan Security Officer Steward Suko Sutrisno.
Kemudian, Kabag Ops Polres Malang Kompol Wahyu Setyo Pranoto, Kasat Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi, dan Komandan Kompi (Danki) Brimob Polda Jatim AKP Sudarman.